Mampukah Manusia Membuat Setetes ASI?

ASI disebut bisa menjadi obat virus Corona karena kandungan dan gizinya yang komplit. Ilmuwan mendapati bahwa virus Corona sensitif terhadap beberapa protein pada ASI seperti laktoferin. Dan ada indikasi bahwa virus Corona tidak menular melalui ASI.

Hal diatas salah satu manfaat ASI. Dan tidaklah Allah menganjurkan dan menyebutkan sesuatu dalam Al Quran melainkan pasti banyak hikmah dan kebaikan yang ada didalamnya. Oleh karenanya Tidaklah Allah Sang Maha Pencipta menyuruh kepada para Ibu dalam Surah Al Baqarah ayat 233, untuk memberikan ASI selama 2 tahun penuh melainkan terdapat kebaikan yang tak ternilai kepada sang anak.

Allah Subhanahuwataala menjadikan ASI makanan paling tepat yang dibutuhkan oleh bayi, dan Allah juga menjadikan susu binatang mamalia lainnya sebagai makanan sempurna bagi manusia dewasa untuk memenuhi kebutuhan makanan sehari hari.

Setelah para Ilmuan mempelajari proses ilmiah terbentuknya susu, secara garis besar dan ringkas sbb:

  • Air yang terdapat pada darah mengalir dengan komposisi yang serupa dengan kadar susu sesuai dengan kode genetik yang terdapat pada sel payudara
  • Sel-sel payudara melakukan proses penyaringan terhadap unsur unsur yang terdapat dalam darah
  • Sel-sel payudara membuat zat-zat yang tidak terdapat dalam darah seperti laktosa dan oada waktu yang bersamaan zat-zat lain dari dalam darah dengan ukuran tertentu dan sangat detail

Proses diatas adalah proses biologi yang sangat komplek, rapi dan sempurna. Sehingga apakah mungkin untuk membuat susu dengan komposisi yang sama dari bahan bahan yang ada oleh pabrik-pabrik modern? Bisa diambil kesimpulan bahwa Manusia tidak mungkin dapat membuat susu satu tetes pun walaupun menggunakan teknologi mutakhir yang sangat canggih. Subhanallah.

Apakah kandungan dalam ASI?

  • Protein
    • Menjadi unsur utama ASI dengan komposisi dari whey (60%) dan Kasein (40%). Komposisi ini merupakan komposisi ideal untuk mendapatkan kondisi yang mudah diserap oleh tubuh. Protein tersebut juga sangat bermanfaat untuk kekebalan tubuh bayi. Hal ini berbeda dengan kandungan yang ada di susu formula, dimana komposisinya tidak sealami dan semudah penyerapannya dibandingkan dengan ASI
  • Lemak
    • Unsur yang tidak kalah pentingnya dan sangat diperlukan oleh tubuh bayi. Lemak bermanfaat untuk mengikat vitamin yang larut dalam lemak, perkembangan otak bayi, menjadi sumber kalori utama. Jika diteliti lebih detail lagi, asam lemak merupakan kompoisi yang sangat membantu perkembangan otak, retina, dan juga syaraf. Dan Subhanallah, kandungan lemak dalam ASI makin bertambah seiring dengan intensitas menyusui. Dan Lemak di akhir menyusui, kandungan lemaknya 2-3 kali lebih banyak.
  • Vitamin
    • Untuk item ini, erat kaitannya dengan jumlah vitamin yang dikonsumsi oleh si Ibu. Oleh karenanya Ibu sangat penting untuk bisa memperhatikan kebutuhan nutrisi akan Vitamin. Baik vitamin yang larut dalam lemak, vitamin A, D, E dan K juga sangat dibutuhkan oleh si bayi dan penting untuk kesehatan Bayi. Vitamin yang larut dalam air seperti vitamin C, niasin, asam pantotenat, ribovlafin juga penting. Biasanya Ibu menyusui akan dibekali beberapa tambahan dan asupan Vitamin.
  • Karbohidrat
    • Karbohidrat utama dalam ASI disebut Laktosa. Dari komposisinya, laktosa terkandung 40% dalam komposisi ASI. Fungsi dari laktosa ini bisa mengurangi dan menjaga bakteri yang tidak baik dalam tubuh bayi. Laktosa juga membantu meningkatkan penyerapan kalsium, fosfor dan magnesium. Semua membantu tubuh bayi untuk bisa berperang melawan bakteri tidak baik dan melawan penyakit.

Warna ASI sangat dipengaruhi oleh makanan Ibu, oleh karenanya ASI bisa berwarna putih, kuning atau Biru. Tidak ada yang perlu dikawatirkan asalkan bayi masih mau menerima asupan ASI. Jadi perbanyak ASI untuk anak anak generasi penerus bangsa dan agama kelak ya.